DEFINISI
Motivation : Latar belakang yang mendorong seseorang agar tumbuh hasrat untuk berperilaku sehingga apa yang diinginkan tercapai sesuai tujuan.
Training : Latihan atau Pelatihan
AMT adalah : Paket program pelatihan yang dikemas melalui pendekatan psikologis tanpa ada muatan pengaruh yang bersifat politik, religi, maupun ras dan keterampilan akademis tertentu agar lebih termotivasi untuk melakukan sesuatu sehingga apa yang diinginkan tercapai secara maksimal.
Pelatihan ini pertama kali diperkenalkan oleh Prof. Dr. David Mc.Clielland di Amerika Serikat pada tahun 1942. Kemudian disusul oleh kumpulan orang orang Negro di Afrika pada tahun 1967. Pelatihan ini pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1972-1973 oleh Prof. Manohar Shri Nad Karni dari India dan dikembangkan oleh fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
TUJUAN
Setelah pelatihan ini peserta diharapkan semakin kenal dengan dirinya sehingga tumbuh rasa percaya diri dan mempunyai setrategi untuk mengembangkan kemampuan pribadi atas dasar kehandalan mentalitas dan pola berfikir yang prestatif.
Setelah mengikuti program pelatihan AMT ini diharapkan :
1. Anggota lebih mengenal potensi diri sendiri.
2. Anggota dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dengan belajar dari pengalaman.
3. Anggota dapat menghayati pola pikir dan perilaku orang - orang berprestasi, terutama manager atau pelaksana yang sukses dan berhasil.
4. Dapat meningkatkan kerjasama dan saling mendorong untuk maju antara sesama rekan seprofesi guna mencapai tujuan masing - masing yang lebih baik dalam rangka peningkatan / pengembangan organisasi.
Syaratnya :
1. Keterbukaan
2. Sadaran
3. Kesungguhan
4. Kedisiplinan
5. Kesediaan
6. Berani Berargumen
Perbedaan dengan pelatihan lain :
AMT :
Pengendalian diri
Kejiwaan
Keberhasilan dan peranserta
- Pelatih 20 %
- Peserta 80 %
PELATIHAN LAIN
Pengetahuan dan Keterampilan
Administrasi/ Teknis
Keberhasilan dan peranserta
- Pelatih 50 %
- Peserta 50 %
KARAKTER ORANG BERDASARKAN GOLONGAN DARAH
GOL. DARAH A
1. Disiplin,Dapat dipercaya.
2. Prosedural.
3. Rentan Stress.
4. Perfectionist,Tuntas.
5. Suka Bersekongkol.
Asmara : Setia.
Cocok untuk : Manager keuangan & Diplomat.
GOL. DARAH B
1. Tak bertanggung jawab.
2. Kreatif.
3. Kurang Tuntas.
4. Ulet.
5. Tak suka kemapanan.
Asmara : Romantis.
Cocok untuk : Marketing & Diplomat.
GOL. DARAH AB
1. Demokratis,Emphaty.
2. Objective ,Rasional.
3. Ragu-ragu / Plin Plan.
4. Mudah dipengaruhi.
5. Mudah percaya org lain.
Asmara : Kuat.
Cocok untuk : Manager Personalia & Psikoloog.
GOL. DARAH O
1. Otoriter, Sombong.
2. Leader , Berani.
3. Kekanak-kanakan.
4. Kurang Tuntas,Banyak IDEA, Sangat Pemilih.
Asmara : Orientasi SEX..
Cocok untuk : Pimpinan & Direktur
DAERAH KENDALI DIRI SESEORANG (teori Locus of Control) JULIAN ROTTER
INTERNAL
Sudut pandang orang bertipe Internal memiliki kecenderungan :
Subyektif.
Terlalu tegas.
Pengaruh pribadi sangat dominant.
Percaya diri.
Tidak mudah dipengaruhi/terpengaruh.
Egois.
Dipengaruhi kondisi jiwa masing-masing.
Perilaku dalam melihat keberhasilan bertepuk dada.
Perilaku dalam melihat kegagalan frustasi, menyesali diri.
Mudah didorong berprestasi.
Kepribadiannya sulit ditebak.
EXTERNAL
Sudut pandang orang bertipe Eksternal memiliki kecenderungan :
Obyektif.
Pengaruh lingkungan sangat dominant.
Mudah terombang – ambing.
Mudah terpengaruh.
Lebih banyak melihat dari sisi luar dirinya.
Kurang cocok menjadi pemimpin.
Kurang memiliki ketegasan.
Plin plan.
Sukar didorong untuk berprestasi.
Berdasarkan Hasil Riset Prof. David Mc Clelland ciri-ciri seseorang/kelompok orang yang mampu berkembang dan mencapai prestasi taraf tinggi rata-rata memiliki perilaku sosial sebagai berikut :
Need Power (minat berkuasa)
Need Achievement (minat berprestasi)
Need Affiliation (minat bersahabat/bekerjasama)
NEED ACHIEVEMENT (Minat Berprestasi)
Suka berkompetisi.
Ingin memperoleh bagian lebih banyak.
Keunggulan merupakan hal yang memuaskan.
Suka menyibukkan diri dalam kegiatan pribadi.
Peka terhadap permasalahan.
Suka terlibat pembicaraan penting.
Pemikiran yang akan datang lebih mendominasi.
Berani mengambil resiko.
Tanggung jawabnya besar.
Tekadnya kuat.
Terbuka dan sportif.
Sukses kelompok dianggap sukses pribadi.
Suka mengatasi masalah secara unik.
NEED AFFILIATION (Minat Bersahabat/Bekerjasama)
Minat akan terjalinnya persahabat tinggi.
Khawatir akan putusnya persahabatan.
Suka bekerja sama/gotong royong.
Toleransinya amat tebal.
Suka meminta persetujuan orang lain.
Bangga kalau diterima dalam kelompok.
Pekerjaan akan lebih senang kalau dengan orang lain.
Risih kalau menyendiri.
Setia kepada keputusan-keputusan kelompok.
NEED POWER (Ambisi Berkuasa)
Menunjukkan akan minat berkuasa.
Suka mempengaruhi orang lain.
Mengendalikan orang lain.
Peka terhadap struktur dalam suatu kelompok.
Mencoba membantu meskipun tidak diminta.
Berbuat sesuatu yang menimbulkan perasaan kuat.
Suka mengatur.
Disiplinnya tinggi.
Ingin dihormati, diakui dan dihargai.
Perasaannya mudah tersentuh.
Berpendirian teguh.
Peka terhadap interpersonal.
MENAIKAN N-Ach
Melalui Praktek Berfikir :
Tulislah cerita hayal.
Renungkan sejarah kehidupan Anda.
Hayalkan suatu keberhasilan.
Pikirkan bagaimana Anda mengukur keberhasilan.
Melalui Praktek Perilaku :
Tentukan tujuan jangka pendek.
Minta umpan balik.
Tentukan tujuan.
Minta bantuan orang lain.
Lakukan olahraga n-Ach.
Tentukan prioritas.
Cari cara penyelesaiannya.
MENAIKAN N-Aff
Melalui Praktek Berfikir :
Renungkan sejarah kehidupan Anda.
Bayangkan hubungan yang serasi, harmonis dan mesra.
Bagaimana orang mensikapi tindakan Anda.
Berfikirlah untuk mencintai dan dicintai.
Melalui Praktek Perilaku :
Gunakan Waktu lebih banyak dg orang lain.
Perdalam hubungan.
Berbicaralah dengan orang lain.
Cari teman sebanyak mungkin.
Buat diri anda mudah diterima.
MENAIKAN n-Pow
Melalui Praktek Berfikir :
Bayangkan bahwa Anda adalah pemegang kendali.
Pikirkan untuk jadi pemenang.
Jadikan kemenangan gaya hidup Anda.
Melalui Praktek Perilaku :
Buat kesan Anda dibutuhkan.
Berpakaianlah yang rapi.
Banyaklah bersenda gurau dan melucu.
Dengar dan bantu orang lain.
Libatkan diri dalam kegiatan Masyarakat.
Ambil peranan sebagai peminpin.
PERSONAL ANALISYS
Need.
Personal Potensial.
Personal Block.
World Potensial.
World Block.
Action.
Anticipation.
Help.
Feeling.
WHO AM I ???
Bagaimana ????? Tujuan strategik à SMART
Spesific = Spesifik.
Measurable = Terukur.
Action = Berorientasi pada kegiatan.
Realistic = Realitas.
Time bound = Dalam waktu tertentu.
1. Strategi SO, antara faktor kekuatan dan peluang.
2. Strategi WO, antara faktor kelemahan dan peluang.
3. Strategi S T, antara kekuatan dan ancaman.
4. Strategi WT, antara kelemahan dan ancaman.
“ Dari strategi tersebut baru dapat disusun rencana-rencana kegiatan yang kreatif”
KREATIVITAS & STRATEGI
Untuk pemecahan masalah atau “ problem solving “
5 Tahapan Untuk Membangun Personal Kreativitas Dalam Pemecahan Masalah :
Tahap persiapan.
Tahap inkubasi.
Tahap pencerahan.
Tahap Verifikasi.
Tahap Aplikasi.
Tahap I Persiapan
1. Melibatkan keresahan dengan adanya problem.
2. Membuat direktori untuk melakukan investigasi di semua lini.
3. Dibutuhkan mental kerja keras dan mengembangkan intuisi untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas dan akurat.
Tahap II Inkubasi
1. Mempergunakan kesadaran pikiran untuk memfokuskan / memikirkan problem yang ada.
2. Memikirkan pendekatan-pendekatan melalui berbagai jalan (ilmiah & nonilmiah),dilakukan dengan olah pikiran yang keras,sampai akhirnya seluruh material pembelajaran atau hasil olah pikiran yang keras memunculkan intuisi.
Tahap III Percerahan
1. Tahapan ini secara mendadak memunculkan elemen – elemen problem yang ada dalam suatu kerangka pemecahan/ timbulnya kreativitas untuk pemecahan ,bisa disebut “ Happy Idea”, dimana sebelumnya tidak terlihat.
2. “Happy Idea” secara mendadak muncul karena telah melakukan tahapan ikubasi dengan sempurna.
Tahap ke IV Verifikasi
Pada tahap ini melakukan pengecekan apakah “Happy idea” dapat dilaksanakan,dapat diterima dengan logika, dan apakah dilakukan penyesuaian dan validitas.
Tahap ke V Aplikasi
Pada tahap ini Ambil Langkah Riil Untuk Solusi Tersebut.
ARCHIMEDES & THE CROWN OF GOLD
Kiat suksesnya adalah ………… : Pembinaan Sikap Dan Perilaku Secara Utuh.
Implementasi Hukum Panen :
1. Nasib.
2. Karakter.
3. Kebiasaan.
4. Tindakan.
5. Pemikiran.
Perubahan Tidak Akan Terjadi Kalau Orang Berfikir Negatif.
Jangan :
1. Memandang.
2. Mendengarkan.
3. Berfikir.
4. Buat keputusan.
5. Berjalan.
6. Hidup.
Anda Bisa :
1. Melihat.
2. Mendengar.
3. Belajar.
4. Salah.
5. Jatuh.
6. Mati.
HASRAT UNTUK BERUBAH
Ketika aku masih muda dan bebas berkhayal, Aku bermimpi ingin merubah dunia. Seiring dengan bertambahnya usia dan kearifanku, kudapati bahwa dunia tidak kunjung berubah.
Maka cita-cita itupun agak ku persempit, lalu ku putuskan untuk hanya mengubah negeriku. Namun tampaknya, hasrat itupun tiada hasil. Ketika usiaku semakin senja, dengan semangatku yang masih tersisa ku putuskan untuk mengubah keluargaku, orang-orang yang paling dekat denganku.
Tapi celakanya, merekapun tak mau diubah. Dan kini, sementara aku berbaring saat ajal menjelang, tiba-tiba kusadari : “Andai kata yang pertama-tama kuubah adalah diriku” maka dengan menjadikan diriku sebagai teladan, mungkin aku bisa merubah keluargaku. Lalu berkat inspirasi dan dorongan mereka, bisa jadi akupun mampu memperbaiki negeriku. Kemudian siapa tahu aku bahkan bisa mengubah DUNIA.
BASIC CHARACTER
Lahir sebagai Pemimpin
Sederhana, simpel
Tidak Neko-neko
Gampang tertipu
Jujur
Cocok sebagai Supervisor
Petualang
Keras Kepala
Tuntas dalam Bekerja
Bercita-cita tinggi
Spekulator, Penjudi
Cocok sebagai Marketing
Ramah tamah/Plin plan
Familier/Luwes
Tidak kuat Tekanan
Nafsunya Besar
Komitmen Kurang
Cocok sebagai Karyawan
Teliti-Telaten
Perfeksionis
Egoisme Tinggi
Suka mempersulit Diri
Romantis -Pemboros
Cocok sebagai Keuangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar